istilah dan bahasa adat dayak seberuang di kalimantan barat

Istilah-istilah dan bahasa adat dayak seberuang
istilah adat suku dayak seberuang kalimantan barat

Didalam hukum adat dayak seberuang ada istilah-istilah adat yang sering digunakan didalam aturan hukum adatnya, Berikut ini peneliti akan menjelaskan istilah-istilah adat dayak seberuang yang ada di desa benua kencana, dalam bentuk tabel:
NO
BAHASA ADAT DAYAK SEBERUANG
PENGERTIAN
1
Kesupan
malu/pemampul malu//penghapusan malu
2
Mali
pantangan/pelarangan/larangan
3
Pusa
Melakukan perzinahan
4
Basa
Perlakuan yang tidak sopan
5
Pemungkal
Melakukan tuduhan palsu/melakukan secara sengaja tanpa alasan yang jelas
6
Pengakal
Penipuan
7
Ancam
Ancaman
8
Kerangkat
merampas istri/suami orang lain
9
Ampang
hamil tanpa suami
10
Kempunan/kececap
Ingin memakan sesuatu tetapi tidak sempat memakannya
11
Said/taba
Perjanjian
12
Bepeta
pengunguman dengan lisan/pidato
13
Pelung
mengundang dengan tanda/barang
14
Pekain
pakaian orangtua perempuan
15
Pesalin
pakaian orangtua laki-laki
16
Pelepak
seperangkat barang yang diserahkan pihak calon mempelai laki-laki untuk mengikat pertunangan pada waktu peminangan
17
Antar-antar
sejumlah uang yang diserahkan oleh mempelai laki-laki kepada orangtua calon mempelai wanita.
18
Patah ricik
sejumlah perhitungan norma adat yang dikenakan kepada sepasang suami istri untuk mengulang kembali janji pernikahan/perkawinan.
19
Sarak
perceraian suami istri
20
Pemuai
suami atau istri menceraikan
21
Langgang
istri yang berpisah sementara karena sesuatu sebab tertentu.
22
Pampas
seseorang yang cidera karena perbuatan orang lain
23
Pati
meninggal karena orang lain
24
Perumpang gawai
orang yang melakukan keributan pada waktu ada pesta
25
Gampar kampung
suatu keributan yang menyebabkan penduduk menjadi takut/resah

Itulah penjelasan mengenai istilah-istilah dalam hukum adat dayak seberuang yang ada di desa benua kencana dan pengertiannya.

Related Posts

istilah dan bahasa adat dayak seberuang di kalimantan barat
4/ 5
Oleh
0 Komentar untuk "istilah dan bahasa adat dayak seberuang di kalimantan barat"